Air Sumur Bor

 PENGEBORAN dekat dari lubang BOR ke dalam AQUIFER di Table Mountain dan pada Hortikultura Lokasi Filipi (PHA) bisa memiliki dampak buruk pada lingkungan dalam jangka panjang, University of Cape Town (UCT) profesor Dr Kevin Winter telah memperingatkan.

Kota Cape Town mengatakan akan memulai PENGEBORAN lubang sebagai bagian dari langkah darurat di tengah musim kering yang menghancurkan yang telah meninggalkan bendungan dengan jumlah kritis rendah dari AIR yang dapat digunakan.

Tahap pertama - yang akan berlangsung pada Table Mountain Grup AQUIFER (TMGa) dan yang diharapkan akan menghasilkan lebih dari 2 juta liter AIR per hari - itu akan dimulai pada akhir bulan, anggota komite walikota untuk AIR mengatakan layanan Xanthea Limberg.


Dia mengatakan LUBANG BOR tambahan akan ditambahkan di gunung jika kekeringan bertahan.

Musim dingin, dari departemen ilmu lingkungan dan geografis UCT ini, memperingatkan terhadap “over-abstraksi” dari AIR TANAH. Dalam sebuah artikel, “Ketika keran kering”, Winter mengatakan itu bisa memiliki dampak besar terhadap lingkungan.

‌“Pohon-pohon tinggi (akan mulai) layu, mati dan jatuh di atas, serta danau dan sungai berhenti mengalir adalah tanda-tanda pertama dari over-abstraksi dari AIR TANAH,” katanya.

“Kebun Domestik akan ditinggalkan dan menjadi semakin tertutup oleh permukaan mengeras mengakibatkan suhu perkotaan tinggi. Tingkat partikel debu bangkit dan begitu tingkat yang lebih rendah dari suhu atmosfer.

“Dengan peningkatan kontaminan dalam tubuh terbatas air, kualitas air permukaan memburuk,” kata Winter.

Limberg mengatakan biaya skema darurat, yang akan mencakup sebuah pabrik desalinasi skala kecil, diperkirakan mencapai R315 juta selama tiga tahun keuangan.

“Departemen Air dan Sanitasi Kota ini akan mendanai proyek-proyek ini terutama melalui internal yang re-prioritas,” jelasnya.

Limberg mengatakan, pabrik desalinasi, yang terletak di sepanjang garis pantai utara-barat Cape Town, juga diharapkan dapat memberikan kontribusi tambahan 2 juta liter sehari.

“Dalam hal terdapat musim dingin lain di bawah curah hujan rata-rata, kota akan memperluas skema darurat dan mempercepat skema lebih lanjut,” kata Limberg.

Dia mengatakan ini akan dilakukan sebagai Tahap Dua dan akan mencakup pengeboran dan berkembangnya baik-lapangan ke Cape Flats akuifer, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi hasil gabungan dari 5million liter per hari.

Limberg kata seorang yield tambahan 10 juta liter per hari juga akan diekstrak dari TMGa.

Winter mengatakan: “Hal ini akan hujan, tapi mungkin tidak cukup signifikan. Jadi, apa yang mungkin terjadi adalah kota akan mengurangi tekanan sangat, memperlambat air keran untuk hanya menetes. Jika keran melakukan kering, bagaimanapun, akan ada kekacauan.”